miane lama dipublish part 4 nya,,hehehehehe,, abis baru mood buat nyelesainny sih,, sorry-sorry juga ni ya klo ceritanya tamabah aneh ga karuan,,hahahah
Kibum menjemput jiyeon tepat jam 3..
Didalam mobil jiyeon dan kibum sama-sama diam hanya alunan musik yang mengisi suara dalam mobil itu. Jiyeon yang notabennya cerwet dan tidak suka dengan kelakuan dirinya dan kibum yang diam-diaman akhirnya membuka obrolan.
Ehem,,ehmm,,jiyeon mengatur suaranya dan membuang rasa gugupnya dengan memasang wajah yang ceria“oppa, kita mau kemana?”
Kibum melirik jiyeon“ehmmm,, nanti kau juga tau?”lalu mengedipkan sebelah matanya.“oppa sejak kapan kau main rahasia-rahasiaan seperti ini?”tanya jiyeon yang bingung dengan kelakuan kibum yang sok rahasia-rahasiaan.“hahahahha,, sejak hari ini,,hahahah,,sudah kau diam saja nanti juga kau tau”jawabnya
“oppa mana bisa seorang jiyeon diam”kibum yang mengerti pembicaraan jiyeon langsung sadar dengan sifat jiyeon dan tertawa“oh iya aku lupa klo jiyeon itu orangnya cerewet dan hyperaktif”.
“aihhhhh,,oppa,, aku ini hanya cerewat bukan hyperaktif”jiyeon mengkoreksi. kibum tertawa mendengar pembelaan jiyeon“hahahaha,, ara,,ara”.
“oppa, tumben kau tidak sibuk syuting”
“filmku sudah selesai pembuatannya tinggal ditanyangkan saja”
“oooo,, terus kegiatanmu sekarang apa?”
“hmmm,, jalan denganmu”jawab kibum asal
“aihhh,,oppa, kau ini,, maksudku kegiatan keseharianmu setelah selesai syuting”
“hahahahah,, aku sedang istirahat sejenak sebelum masuk dapur rekaman”
“hah!kau ikut dalam pembuatan album ke 5 oppa?”
“ne,,”
“wahhhhhh,,finally you come back. kapan mulai rekamannya oppa?
“seminggu lagi”
“bukannya siwon oppa dan hmmmmmm,,,”jieyon menghentikan pembicaraannya dan menutup matanya,berusaha mengatur dirinya agar wajah orang itu tidak lagi ada dalam pikirannya”hae oppa sedang syuting sampai 1 bulan kedepan”
“ne,, mereka akan sering bolak balik korea taiwan untuk rekaman dan syuting”jelas kibum
Jiyeon kanget sekali mendengarnya“jinja,?”. Mendengar hal itu jiyeon langsung teringat oleh orang yang harusnya dia lupakan, jiyeon tidak habis pikir apa yang akan terjadi pada mantan kekasihnya itu bila dia harus pulang pergi dari taiwan ke korea untuk melakukan syuting dan rekaman. lelah sekali itu pasti, tapi bisakan dy menjaga kesehatannya. Jiyeon jad teringat betapa sedihnya dy melihat kekasihnya masuk rumah sakit karena kecapeaan harus melakuakn konser di beberapa negara, dan jiyeon tambah sedih dan khawatir karena kekasihnya itu memaksakan dirinya untuk ikut konser di jepang padahal kondisinya belum 100% pulih.”Tuhan jagalah dy dan berilah selalu kesehatan”doa jiyeon dalam hati.”aisshh,,paboya Jiyeon, ngapain kau khawatir dengan dy. kau harus melupakan orang itu, ingat sekarang dy sudah bukan milikmu lagi tapi punya sunye”tegasnya dalam hati. ”waaaahhh,,pasti capek sekali ya oppa” tambah jiyeon
“pasti,, jadi kau harus perhatikan kondisi hyungku itu biar dy tidak jatuh sakit”
“kenapa harus aku”jiyeon bingung”aku kan tidak ada hubungannya lagi dengan dy”jelas jiyeon
“mwo?”kibum kaget
“ne, aku dan hae oppa sudah putus kibum oppa”
“waeyo?”tanya kibum
“bukannya saat ketemu waktu itu aku sudah menjelaskannya padamu oppa”
Kibum mencoba mengingat-ingat“hmmm,, aku kira kau tidak serius,,”
“tidak oppa aku serius”jawab jiyeon lirih
“ya sudah kita lanjutkan pembicaraan kita nanti karena kita sudah sampai jiyeon,ah”jelas kibum dengan lembut.
“mwo?sampai,, wahhh cepat sekali,, dimana ya ini? Sepertinya aku kenal tempat ini?”
“hahahaha,, jelas saja kau tau tempat ini, orang bodoh saja tau tempat ini”jawab kibum asal dan satu jitakan ringan mendarat dikepala jiyeon,,
“appo”rigis jiyeon dan kibum hanya tertawa melihat tingkah jiyeon. Kibum turun dari mobil sedangkan jiyeon masih diam saja di dalam mobil, kibum mengetok kaca mobil tempat jiyeon duduk”kau mau sampai kapan berada didalam mobil? Kau tidak ingin merasakan udara yang sejuk ini dan pemandangan yang indah ini jiyeon,ah?”tanya kibum dan akhirny jiyeon keluar dari mobil.
“waaaaahhhhh,, indah sekali oppa”teriak jiyeon”
“kan tadi aku sudah bilang, klo tempatnya indah, kau suka kan?
Jiyeon menjawab dengan menganggukan kepalanya”aku sangat suka oppa, kau tau dari mana oppa kalau aku suka pantai?”
“apa sih yang aku tidak tau tentang darimu jiyeon,ah”kibum asal, membuat muka jiyeon merah.” hayoo kita kesana, sebentar lagi sunset”ajak kibum
“memang kau tau apa saja tentang diriku oppa?”tanya jiyeon penasaran
”hmmm,,aku tau kalau keluargamu tinggal di Jerman, ibumu seorang pengusaha dibidang makanan, ayahmu bekerja di perusahaan minyak terkemuka di jerman..”belom selesai kibum menjelaskan, jiyeon langsung memotongnya “yeah, itu mah teman-temanku juga tw oppa”.
“aku belom selesai jiyeon,ah,kau itu orangnya moody, cerewet, jahil, cemburuan”jelas kibum lagi dan dipotong lagi oleh jiyeon“ya,,ya,,ya oppa kenapa jelek sekali sifatku, apa tidak ada yang bagus dari diriku dimatamu oppa”.Kibum tertawa dan melanjutkan omongannya”dengarkan aku dulu jiyeon,ah. Kau cantik, tidak sombong, care dengan teman-temanmu, supel, pintar, dan hmmmmm”kibum menggaruk-garuk kepalanya karena bingung harus berbicara apa lagi.
“dan apa oppa?”tanya jiyeon
“dan yang paling aku suka darimu adalah sifat cerewetmu”jelas kibum sambil tertawa
“mwo? aku pikir orang tidak suka dengan sifat cerewet aku, oppa”jelas jiyeon dan kibum hanya tertawa.”oh ya jiyeon,ah aku juga tw minuman favoritmu cappucino, orange juice dan makanan favoritmu itu sup, mie goreng, dan ayam goreng. Aku juga tau hobbymu memasak dan membuat kue. Dan satu lagi kalau kau bosan atau merasa sedih kau pasti ke pantai kan”jelas kibum. Jiyeon kaget mendengar penjelasan kibum yang sangat detail tentang dirinya.
“pasti oppa tw dari hyerin kan?”
“ani, hyerin jarang mencerita tentang temannya sedetail itu. Hyerin hanya cerita tentang siwon hyung saja”
“kau suka memperhatikanku ya oppa,,hahahaaha, aku tidak menyangka kau sebegitunya terhadapku oppa”
Muka kibum memerah, dy malu sekali karena orang itu tau kalau dy memperhatikannya.
***********
Ah rin sedang jalan-jalan dengan teman kelasnya ke pantai untuk melepas penat dari tugas-tugas yang membuatnya pusing. Ah rin tidak tau kalau di pantai itu ada jiyeon dan kibum.
“ah rin kesana yuk” ajak eun chae
“neee”
“waaaahhh,, tempatnya sangat tepat untuk melepas penat ya ah rin?”
“neee,, pantainya indah dan akan indah lagi saat sunset tiba”jelas ah rin yang di jawab anggukan oleh eun chae.
“ah rin bukannya itu temanmu?” tanya eun chae sambil menunjuk orang yang dy maksud.
“yang mana eun chae?”
“itu ah rin, yang sedang berduan dengan seorang namja”jelas eun chae. Ah rin memerhatikan orang itu dengan seksama.”ah iya itu kan jiyeon, tapi dengan siapa ya?”
“molla, kenapa kau tanya padaku ah rin, aku kan tidak kenal dengan temanmu itu, aku hanya tw wajahnya saja”jelas eun chae
“ahhh,,ya,,ya,ya,aku lupa,hehehe”
“ah rin pabo”ejek eun chae, dan disambut sebuah jitakkan oleh ah rin”appo”ringis eun chae”makanya kau jangan berani-berani ngatain aku pabo, ara?”jelas ah rin”tapi kau memang pabo ah rin, terimalah kenyataan itu”ejek eun chae lagi”aishh kau ini, jinja.”ah rin kesal.
Ah rin memerhatikan lagi dengan seksama agar dia tau siapa yang bersama jiyeon itu.”apa itu donghae oppa, tapi tidak mungkin, muka donghae oppa tidak begitu” pikir ah rin.
Drrrtttt,,drttttt,, getar handphone membuyarkan pikiran ah rin.
“yobseo”tanya ah rin
“sedang apa kau bodoh?”tanya penelpon dan ah rin tw siapa yang meneleponnya ini“yak, kau ini, dasar raja iblis”ejek ah rin pada kekasihnya itu. Kyu hanya tertawa mendengar ejekan kekasihnya”kau sedang apa bodoh?”
“aku sedang menikmati lautan,,indah sekali”jelas ah rin.
“mwo? laut? Dengan siapa kau kesana?”
“dengan seorang pria tampan”jawab ah rin usil
“aku tidak percaya, mana ada pria tampan yang mau dengan perempuan bodoh sepertimu ah rin”ejek kyu
“mau tau pria bodoh yang mau denganku,raja iblis?”
“siapa?”
“kau, pria bodoh itu kau cho kyuhyun”jelas ah rin.
“ah,,ara,ara aku memang bodoh, mau-maunya saja aku dengan wanita bodoh sepertimu”
Ah rin tertawa mendengar pengakuan kekasihnya itu.”pria bodoh dengan wanita bodoh, mau jadi apa dengan anakku nanti”
“yak,yak,yak, maksudmu apa,hah?”
Ah rin tertawa lagi mendengarnya”sudahlah tidak usah dibahas, kau sendiri sedang apa raja iblis?”
“dasar bodoh, ngapain kau nanya aku sedang apa, kau kan sudah tau kalau aku sekarang sedang meneleponmu”
“aishhh,, aku sudah tw, maksudku kau sedang apa selain meneleponku? Kau tidak sibuk apa?”
“oooo,, aku baru saja selesai dari acara fanmeeting, kau sendiri sama siapa di pantai?”
“aku bersama dengan eun chae, oh iya raja iblis, apa donghae oppa ada disana?”
“tentu saja, donghae hyung ada disini. Memang kenapa bodoh?”
“ani,, kalau donghae oppa ada disana bersamamu lalu siapa pria yang bersama jiyeon itu?”
Kyu bingung dengan pembicaraan kekasihnya itu.”jiyeon?memang ada apa dengan jiyeon?pikirnya. kyu melihat sekelilingnya, dia takut klo hyungnya itu mendengar tentang mantan kekasihnya itu sedang dengan pria lain karena bisa-bisa dorm banjir lagi.“molla, memang kau melihat jiyeon dengan seorang pria?”
“neeee”jawab ah rin bingung dan matanya beralih dari memandang lautan jadi memperhatikan jiyeon dengan pria itu, ah rin masih masih belum mengetahui siapa pria yang bersama sahabatnya itu.
“dimana?”tanya kyu lagi,
“disini,,ani, maksudku di pantai yang sama denganku”jelas ah rin.
“coba kau foto dengan camera digitalmu, lalu nanti emailkan padaku?”suruh kyu
“mwo?wae?”tanya ah rin bingung.
“sudah turuti saja perintahku, arachi”
“ne,,”
“yasudah, selamat bersenang-senang bodoh, aku mau istirah dulu”kyu menyudahi teleponnya
“ne,,selamat beristirahat raja iblis”
Fliiip
“aishh,,jinja,, paboya ah rin, kenapa tidak terpikirkan dari tadi”ocehnya
“kau kenapa ah rin?”tanya eun chae
Ah rin tidak menjawab pertanyaan temannya yang bingung dengan sikapnya dy. Ah rin malah mengelurkan camera digitalnya, lalu memotret jiyeon dengan pria itu.”hah, jinja, apa aku tidak salah lihat”ocehnya saat melihat hasil jepretannya tadi.
“ah rin kau kenapa sih, dari tadi mengoceh sendiri, kau tidak gila kan?”eun chae bingung dan khawatir dengan sikap temannya itu.
“ani,, aku tidak apa-apa. Kita pulang sekarang eun chae”ajak ah rin
“mwo? kita kan belum melihat sunset ah rin, tunggu sunset dulu baru kita pulang, 30 menit lagi kok ah rin, kan sayang sudah jauh-jauh kesini kalau tidak melihat sunset”jelas eun chae.
“tapi aku maunya kita pulang sekarang eun chae?”jelas ah rin dengan nada tinggi.
“tidak mau, aku mau liat sunset dulu baru pulang”kekeh euh chae
Akhirnya ah rin menyerah karena dy tau temennya yang satu ini sangat keras kepala“baiklah kalau begitu, setelah melihat sunset langsung pulang ya”.
***
“jiyeon, ah bagaimana perasaanmu saat ini?tanya kibum
“aku sangat senang oppa, gumawo oppa sudah mengajakku ke sini”jawab jiyeon dengan ceria.
“baguslah klo begitu”kibumpun tersenyum.”hmmmm, jiyeon,ah seandainya berita hyungku itu dengan sunye hanya gosip saja, apa kau akan kembali padanya?tanya kibum lagi. Jiyeon kaget mendengar pertanyaan itu. Jiyeon yang dari tadi sudah berusaha melupakan sosok orang itu kini teringat lagi gara-gara pertanyaan dari kibum oppa dan dy pun bingung harus menjawab apa.”mollayo”
“kalau dy memintamu untuk kembali dengan bersujud didepanmu dan berjanji akan merubah sifatnya yang tebarpesona itu, kau akan menerimanya jiyeon,ah?
“molla, oppa, aku sekarang benar-benar ingin melupakan dy, aku capek sakit hati terus melihat tingkah lakunya dengan yeoja lain yang dy bilang hanya teman atau apalah”
“kau seharusnya mengerti pekerjaannya hyungku itu jiyeon, kau kan sudah cukup lama dengan hyungku itu”jelas kibum.
“ne, aku tau oppa itu memang pekerjaannya, tapi bisa kah dy bersikap biasa saja dengan yeoja-yeoja itu seperti member yang lain”
“ara,ara, aku tau kalau tingkat cemburumu itu sangat tinggi”jawab kibum asal
“yak, oppa kau ini,,aishhh”
Kibum tertawa”baiklah aku mengerti perasaanmu sekarang dan menghargai keputusanmu”
“hmmm, aku senang kau mengerti perasaanku oppa”
“bagaimana kalau kau jadi kekasihku saja jiyeon,ah?”tanya kibum asal membuat jiyeon kaget dan jadi kikuk. Kibum yang melihat perubahan sikap jiyeon langsung tertawa.”kalau kau tidak mau juga tidak apa-apa kok, aku tau kau belum bisa melupakan hyungku itu”
“ani,,oppa kau bercandanya keterlaluan”
“aku tidak bercanda jiyeon,ah aku serius?”
“paboya, kibum oppa”jawab jiyeon malu dan mukanya berubah menjadi merah.Kibum tersenyum melihat tingkahnya jiyeon dan mukanya jiyeon yang berubah jadi merah itu.
“ya sudah tidak usah kau jawab sekarang, pikirkanlah dulu, setelah mendapat jawabannya kau harus memberi tau ku, ara?”
“ne,, oppa,, mungkin aku membutuhkan waktu yang lama untuk menjawabnya”
“aku akan menunggu”
“oppa, sebenarnya apa yang kau lihat dari diriku, aku kan tidak secantik yoona?”
Kibum tersentak mendengar nama yoona. Nama yang dengan susah payah dia lupakan dari pikirannya. Kibum jadi teringat saat dy dan yoona putus dulu
*flashback*
Kibum sedang dalam perjalanan pulang setelah seharian syuting. Ditengah perjalanannya dia melihat seorang gadis yang dia cintai dengan pria yang dia kenal pula sedang bergandengan mesra dan pria itu mencium pipi gadis itu.
Kibum kaget dan marah melihat itu semua. Kibum langsung menelepon kekasihnya itu untuk meminta penjelasan apa yang dia lihat tadi.
“yobseo”tanya yoona
“kau sedang dimana, dan dengan siapa kau sekarang”tanya kibum dengan nada tinggi.
“aku sedang dijalan, sendirian, waeyo?”yoona berbohong
“kenapa kau berbohong padaku yoona,ssi?”tanya kibum lagi dengan nada yang lebih tinggi.
“kenapa nada bicaramu tinggi begitu, aku tidak bohong kok, aku memang sedang ada di jalan..”yoona belum selesai menjelaskan kibum langsung memotong”kau memang tidak berbohong kalau kau sedang dijalan, tapi kau berbohong kalau kau sendirian?
“mwo? maksudmu apa, honey?”yoona bingung
“sudahlah yoona, jangan berbohong padaku, kau sedang bergandengan mesra kan dengan taecyon dan taecyon mencium pipimu”
“hah! Maksudmu apa honey?jangan memulai pertengkaran, aku sedang malas bertengakar”
“sudahlah yoona, apa susahnya sih mengakui perbuatan nistamu itu”
“aku benar-benar tidak mengerti maksudmu, kibum,ssi?”
“sudahlah tidak usah berkelut lagi, aku sudah melihat semuanya, sepertinya taecyon memang lebih cocok denganmu dari pada aku”jelas kibum
Yoona kaget mendengar itu semua, akhirnya kibum mengetahui hubungannya dengan taecyon.
“kau baik-baiklah dengan taecyon, jangan perlakukan dia sepertiku”
Tanpa menunggu penjelasan dari yoona, sambungan telepon itu kibum putus. dan itu adalah hari perpisahan dia dengan yoona.
*flashback end*
“aku tidak pernah melihat wanita dari kecantikannya jiyeon, tapi aku melihat dari sifat dan rasa nyaman yang diberikan orang itu padaku”jelas kibum
“hmmm, bukannya sifatku itu buruk dimatamu oppa?”
“ani, kapan aku bilang sifatmu itu buruk?”
“hmm, jadi oppa nyaman didekat aku ya”usil jiyeon. Kibum tertawa dan menjitak kepala jiyeon”kau ini, bikin aku malu saja”. Jiyeon tertawa melihat tingkah kibum.
“aku merasa menjadi diriku sendiri bila dekat denganmu, dan aku menjadi cerewet”jelas kibum sambul tertawa.
“mwo?cerewet?”
“iya,aku merasa jadi agak cerewet kalau sedang denganmu jiyeon, apa karna kau mentransfer kebawelanmu itu padaku?”jawab kibum asal dan sebuah cubitan mendarat di lengan kibum. Kibum hanya tertawa.
“wahhhh,, liat oppa sunset,,indah sekali”
“neeee,, indah sekali apalagi disampingku ada jiyeon”
“aishhh,, aku aneh dengan sikapmu oppa dari kita sampai tadi, aku jadi khawatir, apa kau sudah gila?”
“hahahahah,,kau ini”
_TBC_
hayooo,, akankah jiyeon menerima kibum jadi kekasihnya??? lalu bagaimana cara kyu memberi tau donghae? akankan donghae menerima semua itu????liat aja nanti kelanjutannya*digaplokreaders*